Kearifan Lokal SDN 28 Melayu Kota Bima_Mengunjungi Situs Budaya Langgar Kuno Kelas 1

Senin, 12 Desember 2022 SDN 28 Melayu Kota Bima melakukan Projek  Penguatan Profil pelajar Pancasila (P5) dengan Tema "Kearifan Lokal mengunjungi Situs Bersejarah Langgar Kuno". Adapun Topik spesifik projek yang diambil atau yang dilakukan yaitu mengenal sejarah dan situs peninggalan kuno dengan dimensi :
  1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berahklak mulia. Tujuannya : Peserta didik dapat menyadari pentingnya memiliki ahklah yang baik untuk kehidupannya, mengamalkan nilai-nilai agama dan selalu mentaati perintah Tuhan serta menjauhi segala larangannya.
  2. Berkebhinekaan global. Tujuannya : siswa dapat mengenal  dan menghargai budaya yang ada serta memiliki semangat dalam mempertahankan budaya luhur, lokalitas dan identitas terhadap  budaya sendiri.
  3. Bernalar kritis. Tujuannya : Siswa dapat menyimpulkan bagaimana tujuan dari langgar kuno ini dibangun, mereka dapat membangun rasa ingin tahu tentang sejarah-sejarah daerah yang ada, terlebih dilingkungan mereka sendiri. 


Kegiatan ini dilakukan oleh Siswa kelas 1 a, 1 b, dan 1 c dengan jumlah siswa kurang lebih 70 orang yang didampingi oleh masing-masing wali kelas serta beberapa orang guru mata pelajaran yang ditunjuk langsung oleh Kepala sekolah.
M. Nadir, S.Pd (Pengurus Langgar Kuno yang sekarang) mengatakan Langgar Kuno Melayu merupakan tempat ibadah yang pertama didirikan oleh para Mubaliq/Penyiar Agama Islam dari Gujarat di Kota Bima  pada Tahun 1608.  Seluruh bangunan yang ada pada Langgar kuno merupakan bangunan asli dari jaman dahulu hanya saja atapnya yang diganti dari genteng menjadi seng, dan dicet agar terlihat lebih cantik. Sampai saat ini Situs Langgar Kuno Melayu dijadikan TPQ untuk anak-anak di wilayah tersebut oleh Pengurusnya. (IS)